Saat hujan, air mengalir di atas bumi dan meresap ke dalam tanah. Air bersatu membentuk pasokan air. Sebagian air berada di permukaan tanah, dalam bentuk sungai dan danau. Dan pasokan air lainnya berada di bawah tanah. Pasokan air bersih sangat penting untuk kesehatan dan perekonomian. Di banyak tempat, tidak ada air yang memadai, karena orang menggunakan air secara berlebih atau menghamburkannya. Juga, banyak pasokan air berkualitas buruk karena aktivitas manusia yang membuatnya kotor.
Kalimantan adalah rumah untuk banyak sistem sungai dan DAS (Daerah Aliran Sungai). Hutan menjadi unsur penting untuk menjaga kualitas air sungai yang baik.
Untuk mendapatkan pasokan air bersih, kita harus menjaga Daerah Aliran Sungai (DAS). DAS adalah daerah yang dialiri air hujan yang bergerak ke sungai yang menghasilkan pasokan air tanah. Cara mengelola lahan di sekitar DAS akan memengaruhi kualitas air.
Umumnya, air dari kawasan hutan berkualitas sangat baik.
Menghasilkan kualitas air yang baik adalah hal paling penting yang dilakukan hutan dalam hal pasokan air. Hutan menyimpan air bersih melalui beberapa cara:
Hutan juga membantu menyeimbangkan aliran air di dalam tanah. Hutan memang mengkonsumsi air dalam jumlah besar, tetapi tanah hutan juga dapat menyimpan banyak air. Air ini kemudian dilepaskan ke permukaan secara perlahan.
Jika mengandung banyak endapan, kemampuan waduk untuk menampung air berkurang.
Jika mengandung banyak endapan, air tidak layak dikonsumsi atau digunakan untuk keperluan lain.
Jika mengandung banyak endapan, air bukan merupakan tempat yang ideal bagi ikan untuk hidup dan berkembang biak.
Seperti segala sesuatu di alam, daerah aliran sungai sangat kompleks sehingga pasokan air tergantung pada banyak faktor. Namun, penebangan dapat membahayakan kualitas air.
Penebangan meningkatkan resiko erosi dan menyebabkan lebih banyak endapan. Salah satu cara untuk mengurangi resiko ini adalah dengan menerapkan praktek penebangan yang selektif atau menebang dengan dampak minimal (Reduced Impact Logging).
Pengangkutan hasil penebangan juga meningkatkan resiko erosi dan menghasilkan lebih banyak endapan. Bahan bakar yang digunakan untuk mesin tebang dan truk angkut dapat mencemari pasokan air.